- Senin, 15 Juli 2024 - 02:22:19 Wib
Social media detox adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi kegiatan berselancar di dunia maya. Adakah manfaat yang didapatkan bila menerapkan hal tersebut?
Saat ini media sosial menjadi media yang penting dalam menerima informasi bagi seluruh pengguna di dunia khususnya pada generasi Z. Media sosial sendiri tidak hanya digunakan sebagai tempat berbagi cerita kepada para penduduk dunia maya saja, karena dimensi yang satu ini nyatanya mampu memberikan dampak yang positif. Seperti halnya, semakin mudahnya mendapatkan akses informasi di berbagai tempat dari belahan dunia dalam hitungan menit. Baik ketika sedang makan, ketika baru bangun tidur ataupun sebelum tidur, bahkan lebih uniknya lagi, ketika sedang berada di toilet sekalipun, akses berselancar di dunia maya akan dilakukan dengan sangat mudah. Jari-jemari dengan begitu lincahnya mengulir gawai yang berada digenggaman tangan, demi bisa mengakses media sosial yang dimiliki.
Namun ternyata, kegiatan yang dilakukan untuk berselancar di dunia maya secara terus menerus tanpa adanya jeda dan pertimbangan mampu memberikan dampak yang tidak baik yang akan berpengaruh pada kualitas hidup, karena fokusnya hanya berpusat di dunia maya. Media sosial bekerja seperti pisau bermata dua. Disatu sisi, platform ini memberikan banyak keuntungan dan kemudahan bagi masyarakat. Namun disisi lain, media sosial juga memiliki segudang dampak buruk. Salah satunya adalah memperburuk kondisi mental kita. Tak sedikit orang yang kecanduan media sosial, semakin stres, atau bahkan berubah menjadi orang yang toxic karenanya. Itulah kenapa muncul sebuah tren yang disebut sebagai detoks medsos. Ini adalah tindakan menjauhkan diri dari dunia maya untuk menjaga kesehatan psikologis.
Sumber: Berbagai Sumber