15 Pelajar SMA/SMK Se-Bengkalis, Ikuti Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Jalan



Teks foto: Ilustrasi


BENGKALIS,PPID – Sebanyak 15 pelajar dari 14 Sekolah Menengah Atas (SMA)/sederajat di Kabupaten Bengkalis, Sabtu, 1 Agustus 2018, akan berkompetisi pada ajang pemilihan pelajar pelopor keselamatan jalan tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2018.

Ke-15 pelajar tersebut berasal dari SMA Negeri 1 Mandau, SMA Negeri 2 Mandau, SMA Negeri 3 Mandau, SMA Negeri 4 Mandau, SMA Negeri 8 Mandau dan SMA Negeri 9 Mandau.

Kemudian, SMA Swasta Cendana Duri, SMA Swasta Islam Terpadu Pinggir, SMA Swasta Hubul Wathan dan SMA Negeri 1 Pinggir.

Selanjutnya, SMA Negeri 1 Bengkalis, SMA Negeri 2 Bengkalis, SMA Negeri 3 Bengkalis, SMA Negeri 4 Bengkalis dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Bengkalis.

Kegiatan yang ditaja Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis tersebut, dipusatkan di Hotel Surya, Jalan Panglima Minas, Desa Senggoro, Bengkalis.

Pelaksana Tugas Kepala Dishub, Djoko Edi Imhar melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Muslim menjelaskan, pemilihan  pemilihan pelajar pelopor keselamatan jalan tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2018, diantaranya bertujuan untuk membekali pelajar tentang pentingnya keselamatan lalu lintas jalan.

“Melalui kegiatan ini para peserta diharapkan dapat menjadi pelopor kader keselamatan. Bukan saja untuk dirinya pribadi dan teman-temannya di sekolah, tetapi juga untuk masyarakat umum,” jelas Muslim, Jum’at siang, 31 Agustus 2018.

Muslim yang juga staf teknis Bidang Lalu Lintas Dishub Bengkalis menambahkan, kegiatan ini juga merupakan ajang seleksi untuk kegiatan serupa tingkat Provinsi Riau.

Mengenai persyaratan peserta, Muslim menambahkan, diantaranya berumur maksimal 18 tahun, memiliki kemampuan komunikasi yang aktif (public speaking) serta memiliki kecakapan dalam penampilan, kepemimpinan dan norma etika.

“Selain itu diutamakan yang dapat berbahasa Inggris. Masing-masing peserta yang mengikuti pemilihan pelajar pelopor keselamatan jalan ini didampingi 1 orang guru,” imbuhnya.

Masih menurut Muslim, pada pemilihan tersebut, setiap peserta juga akan memaparkan sebuah karya tulis.

“Temanya Save Lives Slow Down. Kalau diterjemahkan artinya kira-kita ‘Sayangi Nyawa, Kurangi Kecepatan. Sedangkan sub temanya disesuaikan hasil penelitian masing-masing peserta. Intinya tidak boleh keluar dari tema. Setiap peserta diberi waktu 7 menit untuk memaparkan karya tulis tersebut,” terangnya.

Pembukaan kegiatan pemilihan pelajar pelopor keselamatan jalan tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2018, kata Muslim lagi, akan ditaja besok pagi, pukul 07.30 WIB.

“Untuk pemenang I, II dan III akan memperoleh piala, sertifikat dan uang pembinaan,” jelasnya tanpa merinci berapa besar uang pembinaan untuk masing-masing pemenang.

Sekedar mengingatkan pada tahun 2017, pemenang I kegiatan serupa adalah Anisah Rahmah Hamdani. Anisah adalah pelajar SMK Negeri 1 Bantan.

Sedangkan juara II direbut Mardhatila, pelajar SMK Negeri 1 Bengkalis. Sementara untuk terbaik II diraih Dwirizki Rahmadani dari SMA Negeri 1 Bantan.

Di tingkat Provinsi Riau, Anisah hanya kalah bersaing dengan terbaik I, Al Fath dari SMA Plus, Kubang, Kampar.

Tapi selisih nilai yang diperoleh sangat tipis. Hanya 0,25. Anisa memperoleh nilai 76,08. Sedangkan Al Fath nilainya 76,33. Keduanya menjadi duta Provinsi Riau di tingkat nasional. ##DISKOMINFOTIK

 


Tulis Komentar

Copyright © 2020 PPID Kabupaten Bengkalis - Design By TIM IT PPID