Waktu tunggu pelayanan obat jadi <30 menit

Waktu tunggu pelayanan obat racikan <60 menit

Tidak adanya kesalahan dalam pemberian obat

Kepuasan pelanggan 80% Tahun 2019

Penulisan resep sesuai formularium

Tidak adanya kesalahan tindakan rehabilitasi medik

Kepuasan pelanggan 99,07% Tahun 2019

Kejadian drop out pasien terhadap pelayanan rehabilitasi yang direncanakan <50% yaitu sebesar 8,28%

Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium maksimal dua hari

Pelaksana ekspertisi hasil pemeriksaan laboratorium oleh Dokter Sp.PA

Tidak adanya kesalahan pemberian hasil pemeriksaan patologi anatomi

Kepuasan pelanggan 85% Tahun 2019

Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium maksimal 120 menit

Pelaksanan ekspertisi hasil pemeriksaan laboratorium dokter Spesialis Patologi Klinik 98%

Tidak adanya kesalahan pemberian hasil pemeriksaan laboratorium

Kepuasan pelanggan 85 % Tahun 2019

Waktu tunggu hasil pelayanan foto thorax < 3 jam

Pelaksana ekspertisi hasil pemeriksaan rontgen 100%

Kejadian kegagalan pelayanan rontgen <2%

Kepuasan pelanggan >85% Tahun 2019

Rata - rata pasien yang kembali keperawatan intensif dengan kasus yang sama < 72 jam 0%

Pemberi pelayanan intensif >90%

Tersedia kasur dekubitus sesuai jumlah tempat tidur

Tersedianya alat penghangat darah (Animex) sesuai kapasitas tempat tidur 5

Tersedianya set ganti balut sesuai jumlah tempat tidur

Tersdianya Infuse Pump sesuai kapasitas tempat tidur

Tersedianya Ventilator sesuai kapasitas tempat tidur

Tersedianya Syringe Pump (tersedia 2 Syringe Pump untuk masing-masing tempat tidur)

Kemampuan menangani BBLR 1500-2500 gram 94%

Kejadian kematian ibu karena persalinan 0%

Pemberi pelayanan persalinan normal

Pemberi pelayanan persalinan dengan penyulit sebanyak 56%

Pemberi pelayanan persalinan dengan tindakan operasi

Pelayanan persalinan melalui SC.

Waktu tunggu operasi < 1 jam sebanyak 58%

Kejadian kematian di meja operasi 0%

Tidak adanya kejadian  operasi salah sisi 0%

Tidak adanya kejadian operasi salah orang.

Tidak adanya kejadian salah tindakan pada operasi

Tidak adanya kejadian tertinggal benda asing pada tubuh pasien setelah operasi

Komplikasi karena overdosis, reaksi anastesi dan salah penempatan endotracheal tube 0%

Pemberi pelayanan di rawat inap

Dokter penanggung jawab pasien

Ktersediaaan pelayanan Rawat Inap (Anak, Kebidanan, Penyakit Dalam, Bedah, THT, Paru, Syaraf, Kulit Kelamin, Mata, Patologi Klinik, Patologi Anatomi, Radiologi, Rehabilitasi Medik)

Jam visite dokter spesialis (Jam visite dokter spesialis dilaksanakan paling lambat jam 09.00 WIB)

Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang berakibat kecacatan/kematian

Kematian > 48 jam pada tahun 2019 ada 0,11%

Kejadian pulang paksa sebanyak 0,13%

Kepuasaan pelanggan pada tahun 2019 adalah 90% puas

Pasien rawat inap tuberkolosis yang dilayani dengan strategi DOTS

Penegakan diagnosis Tuberkulosis melalui pemeriksaan mikroskopis tuberkolosis

Terlaksananya kegiatan pencatatan dan pelaporan TB di Rumah Sakit.